Rabu, 18 Maret 2015

Jadi Mahasiswa Itu Keren


Hellow adek-adek cantik dan ganteng yang bentar lagi mau ujian! Udah nggak sabar pengen cepet-cepet unas terus lulus ya?! Setelah lulus mau kemance?! Kuliah or kerja?! Buat yang kuliah, kakak yang cantik nan imut (PD banget gua njirrr) ini mau bagi-bagi cerita tentang dunia perkuliahan. Yah walaupun aku baru setahun ngerasain bangku kuliah (yang tentu aja rasanya lebih dari rasa coklat, stoberi, vanila), tapi sedikit banyak udah mulai ngertilah gimana kuliah itu. Yak mari kita mulai~

Menurut dosen yang pernah ‘ceramah’ didalem kelas, dunia kuliah itu replika mini dari dunia nyata yang bakal kita rasain nantinya setelah lulus. Why? Because di dunia perkuliahan ini kalian bener-bener dituntut buat mandiri. Mandiri it’s not about ‘Mandi Sendiri’, ubah mindset kalian kalo kalian mikir begitu -_-. Mandiri disini maksudnya kalian bener-bener ngatur diri kalian sendiri. Bingung? Okelah kita masuk ke contoh langsung.

Waktu sekolah ketika kalian dapet tugas dari guru, mungkin kalian bakal cepet gampangin pr itu dengan pikiran ‘halah paling nggak diperiksa’ dan ketika pr kalian diperiksa jengjeng bingung sana sini pinjem jawaban temen. Dunia kuliah apa bisa begitu? Jawabannya adalah....tergantung. Kok tergantung sih kak? Karena nggak semua orang-orang yang kamu temui di kampus adalah orang-orang yang royal. Dunia perkuliahan nggak sama kayak dunia sekolah yang kalo mau nyontek tinggal comot. Di perkuliahan, ada beberapa orang yang ‘nggak sudi’ minjemin pr’nya buat kamu contek. Anggeplah kamu lagi apes nggak ada satu pun yang mau minjemin kamu jawaban, mau nggak mau kamu harus kerjain sendiri kan? 

Contoh berikutnya...

Suatu ketika kamu lagi sakit katakanlah sampe opname dan hari itu adalah hari dimana mata kuliah yang menurut kamu penting pake banget. Materi yang diajarkan dosen hari itu adalah materi yang akan keluar di ujian nantinya. Jangan berpikir karna ada satu mahasiswa yang nggak masuk, minggu depan ketika kamu mengikuti kuliah, si dosen bakal ngulang materi yang dia ajarkan minggu lalu. Nggak ada dalam sejarah dosen ngulang materi. Kalo kamu nggak masuk ya itu urusan kamu gimana caranya supaya nggak ketinggalan materi. Caranya? Pinjem catetan temen dan belajar sendiri, pahami materi sendiri kalo nggak ngerti baru tanya ke dosen. 

Next.....

Waktu kuliah masih bisa hangout nggak? Bisa hangout atau enggak itu tergantung kalian. Kalian harus bisa memilah antara kuliah dan kelayapan. Tapi menurut aku pribadi, waktu kelayapan kalian bakal lebih sedikit dibanding waktu kuliah. Skala prioritas; itu yang harus kalian lakukan. Karena setiap harinya kalian dikejar sama pr, tugas, presentasi, kuis. Memang refreshing itu perlu, tapi yeah liat-liat situasi dan kondisi lah ya. Jangan sampe karna kalian lebih ngutamain bolos buat kelayapan sama temen, ternyata di hari itu ada kuis yang nilainya ngaruh banget buat ujian lalu menyesallah kalian karna sudah bolos di hari itu.

And then.....

Jam kosong adalah surganya para pelajar. Bisa tidur di kelas, bisa nongkrong cakep di kantin, bisa becanda-canda bareng temen, dan lain sebagainya (gua jadi kangen masa SMA kan!). Di kuliah apa ada jam kosong? Of course ada. Surganya mahasiswa adalah ketika dosen nggak masuk entah itu karna ada seminar di luar kota atau hal lainnya. But, setelah itu dosen selalu dan selalu ngasih yang namanya ‘jam kuliah pengganti’. Disitulah nerakanya mahasiswa. Yang biasanya kalian cuma kuliah dua mata kuliah tapi karna ada kuliah tambahan, jadinya dalam sehari kalian bisa tiga mata kuliah. Bisanya kalian kuliah cuma 5 sks, karna ada jam tambahan kalian bisa kuliah jadi 8 sks dalam sehari. Yah masih mending gitu kalo jam penggantinya diadain pagi atau siang, kalo malem...tambah lengkap ‘penderitaan’ kalian. 

Hmm....

Tapi semua penderitaan itu bakal terbayarkan ketika kalian sudah menyandang gelar SARJANA. Pepatah bilang, bersakit-sakit ke hulu berenang-renang ke tepian. Pengalaman-pengalaman yang aku sebutin di atas bukan untuk nakut-nakutin kalian kok. Maksud dan tujuan aku hanyalah untuk berbagi pengalaman supaya kalian nggak kaget nantinya ketika kalian benar-benar terjun ke dunia perkuliahan. Semoga tulisan aku ini membantu kalian mendapatkan wawasan baru.



NB:
Promosi dikit nggak papa kan ye? Kali aja kalian mau sharing sama diriku ini, langsung sajoh ke ask.fm aku: @komangut. Selama pertanyaannya nggak aneh-aneh, bakal aku jawab kok ^^


Photo by: instagram @dagelan

Minggu, 08 Maret 2015

Jarak Jauh

Koridor kampusku sudah sepi sejak pukul 8 tadi. Ya jelas saja sepi karna memang sudah tidak ada lagi kegiatan belajar-mengajar disini. Tapi aku masih ingin berlama-lama disini. Melihat dia yang sedang asyik dengan kanvas dan kuasnya. Sesekali aku menggunakan kamera di ponselku untuk membidiknya, menyimpan setiap gerak-gerik yang ia lakukan.

Sudah sebulan ini aku memperhatikannya. Tepatnya sejak aku dan dia tidak sengaja bertemu di salah satu acara sebuah organisasi di kampusku. Ia seperti magnet yang membuatku selalu ingin melihatnya. Melihatnya? Ya, melihatnya dari kejauhan. Bersembunyi dibalik keramaian. Atau seperti yang aku lakukan saat ini, bersembunyi dibalik pilar.

Jangan tanyakan padaku apakah aku tidak ingin dekat dengannya? Oh ayolah gadis mana yang tidak ingin dekat dengan seseorang yang ia sukai. Aku juga ingin mengenalnya. Aku juga ingin berada di posisi teman-teman wanitanya yang bisa bersenda gurau dengannya, membicarakan hal-hal gila yang bisa membuatnya tertawa. Aku ingin tapi aku tidak mempunyai keberanian untuk melakukannya. Jika dibandingkan dengan seluruh gadis dikampusku, aku hanyalah debu kecil yang tak terlihat. Karna tak terlihat itulah, mungkin ia sama sekali tidak menyadari keberadaanku selama ini.

Bagiku, bisa melihatnya dari jarak sejauh ini saja sudah cukup. Melihatnya tertawa, melihatnya melakukan hal-hal gila yang mengaduk perut, melihatnya menuntun kuas diatas kanvas, itu semua sudah lebih dari cukup. Tidak perlu ia tahu siapa aku.


-Sincerely-



Pengagum Rahasiamu